Minggu, 30 Oktober 2011

Penggunaan Business Inteligence dalam Dunia Bisnis

Perkembangan perusahaan adalah merupakan prioritas utama untuk membuat perusahaan lebih maju dan mampu bersaing di pasar global, perusahaan tidak hanya mampu menjual produk-produk andalannya tetapi harus mampu dibidang IT sebagai salah satu penyokong besar dalam kesuksesan dalam berbisnis. Dunia IT berkembang lebih pesat dari pada yang lain karena inovasi dan terobosan-terobosan baru harus dibuat untuk menyamahi permintaan pasar global yang begiitu komplek.
Dengan perkembangan dunia bisnis yang kian semakin berkembang ada sebuah solusi untuk mendapatkan hal-hal apa saja yang akan didapat jika perusahaan menggunakan Business Inteligence. Solusi BI dibuat untuk mendukung usaha pengambilan keputusan oleh perusahaan. Secara umum, solusi BI akan membantu Kita menilai dan menanggapi kondisi bisnis, apakah Kita memerlukan perkiraan yang meliputi semua seluruh organisasi perusahaan atau perspektif departemen, kelompok kerja, atau bahkan sebuah tim saja. kemampuan untuk melakukan analisa secara rinci dari informasi dan data yang ada adalah kemampuan penting di BI.Tujuan dari solusi BI adalah untuk membantu menganalisa data dan menemukan jawaban untuk pertanyaan dengan cara melacak, konsolidasi, reformatting dan merapikan data itu sendiri.Bila Kita memiliki cukup waktu menganalisa data, Kita biasanya dapat melihat akar masalah dan mengambil langkah-langkah untuk menghentikan kemungkinan tren yang negatif yang bisa terjadi.

Didalam Business Inteligence ada beberapa tahapan untuk mendapatkan Reporting sevices yang diinginkan oleh user, SSIS (Sql Server Integration Services), SSAS(Sql Server Analytical Services) dan SSRS(Sql Server Reporting Services) semua proses ini apabila dijalankan akan mendapatkan report yang mampu menghasilkan keputusan yang bisa membantu perusahaan.
BI dalam Microsoft BI Framework, 3 komponen ini adalah:

1. Proses ETL (extract, transform dan load) dari data source yang ada, untuk keperluan ini Microsoft menyediakan SQL Server Integration Services yang memiliki kemampuan untuk melakukan proses ETL terhadap data yang ada.

2. Proses analisa dengan pendekatan OLAP (online analitical processing), Analisa data sendiri dengan pendekatan Cube dan dimensi bisa dilakukan dengan SQL Server Analysist services

3. Proses reporting yang di gunakan sebagai representasi hasil analisa data yang sudah dilakukan yang dapat di buat dengan menggunakan Tools SQL Server Reporting services

Ketiga proses diatas merupakan terjadi saat penarikan data dari OLTP ke staging dan selanjutnya dari staging menuju ke DWH. Pada saat reporting services ETL menggunakan Analysis dan pada OLAPnya sehingga akan terbentuk reporting services yang dinginka oleh user dan mampu perusahaan dalam mengambil keputusan penting untuk kemasjuan perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar